Kamis, 02 Desember 2010

9 Tips Perawatan Daerah Kewanitaan

9 Tips Perawatan Daerah Kewanitaan

1) Bersihkan tubuh secara teratur dengan mandi dengan menggunakan sabun yang sesuai dengan jenis kulit. Bersihkan dengan intens daerah pangkal paha dan lanjutkan dengan mencuci area genitalia dengan arah depan ke belakang.
2) Hindari penggunaan Vaginal Douche / cairan pembersih karena bisa mengubah pH vagina. Bersihkan organ intim dengan pembersih yang tidak mengganggu kestabilan pH di sekitar vagina. 

3) Pakai celana dalam berbahan katun dan ganti celana dalam setiap hari. 

4) Gunakan celana dalam yang kering. Seandainya basah atau lembab, usahakan cepat mengganti dengan yang bersih dan belum dipakai. Tak ada salahnya Anda membawa cadangan celana dalam di tas kecil untuk berjaga-jaga manakala perlu menggantinya. 

5) Celana jeans tidak dianjurkan karena pori-porinya sangat rapat. Pilihlah seperti rok atau celana bahan non jeans agar sirkulasi udara di sekitar organ intim bergerak leluasa. 

6) Gunakan panty liner disaat perlu saja. Misalkan saat bepergian ke luar rumah dan lepaskan sekembalinya Anda dirumah. 

7) Jangan memakai sesuatu yang bisa mengiritasi vagina seperti sabun berparfum, parfum, deodoran, spray, bedak pengharum Saat menstruasi, ganti pembalut sesering mungkin. 

8) Konsumsi vitamin C 500 mg 2 x sehari untuk meningkatkan asiditas sekresi vagina.

9) Gunakan senjata pamungkas, yaitu Crystal-X. 

    Vsehat.com - Tampil sempurna adalah dambaan hampir semua wanita di dunia. Kesempurnaan yang abadi yang berlangsung di setiap sisi kehidupannya, baik di lingkungan rumah, keluarga hingga kehidupan pribadi dengan sang suami tercinta.Tak ayal besaran rupiah rela melayang untuk melakukan perawatan, baik wajah, kulit, rambut, bahkan mahkota terindah yang di miliki wanita. Namun, dari sekian banyak wanita di dunia, umumnya porsi perhatian berada pada perawatan luar (wajah, kulit dan rambut) dan seringkali abai dengan organ tercantik ini yang bernama Ms V.Padahal organ ini rawan sekali terhadap serangan kuman dan bibit penyakit yang efeknya bisa sangat berbahaya nantinya.

Copas dari berbagai sumber.. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar